Ingat Larinya 52 Narapidana dari Lapas Kutacane? enam Tersangka Masih di Luar Sini

Laporan Oleh Asnawi Luwi | Aceh Tenggara

, KUTACANE –

Apakah Anda masih mengingat kejadian ketika 52 tahanan melarikan diri dari Lapas Kelas II B Kutacane?

Peristiwa terjadi di Lapas yang letaknya tak lebih dari ratusan meter dari kediaman resmi Kapolres dan Polres Aceh Tenggara tersebut sempat membuat heboh masyarakat sekitar beberapa waktu yang lalu.

Ternyata, 52 narapidana melarikan diri dari Lapas Kelas II B Kutacane sebelum waktu buka puasa di bulan Maret tahun 2025.

Dari total narapidana yang melarikan diri tersebut, mereka terkait dengan pelbagai kasus kejahatan serta penggunaan obat-obatan terlarang.

Empat puluh enam narapidana sudah dikembalikan ke penjara setelah kabur, tetapi sampai sekarang keenam narapidana lainnya masih hilir mudik.

Dari 52 narapidana yang melarikan diri, enam masih belum tertangkap, termasuk satu individu yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan istri mereka di Desa Lawe Loning Aman, Kecamatan Lawe Sigala-gala, Aceh Tenggara.

Dari keenam narapidana yang masih berada di luar sel ini, empat orang terlibat dalam penggunaan obat-obatan terlarang, satu orang tersandung kasus pembunuhan, dan salah satunya lagi terkait dengan qanun.

Lapas Kelas II B Kutacane sudah memeriksa di berbagai desa para narapidana tersebut (napi), dan ternyata tak ada yang pulang kerumahnya,” ujar seorang sumber pada hari Selasa, 10 Juni 2025.

Pada saat yang sama, Kepala Lapas Kelas II B Kutacane, Andi Hasyim, yang dihubungi lewat aplikasi WhatsApp, belum juga membalas mengenai keenam narapidana yang kabur dan masih hilang.

Sesuai laporan sebelumnya, terdapat 52 narapidana yang melarikan diri dari Lapas Kelas II B Kutacane Aceh Tenggara pada hari Senin (10/3/2025) sore.

(*)